Minggu, 08 Juni 2008

Hentikan Kekerasan - Catatan Bloger

Judul diatas saya ambil dari catatan produser Billy Soemawisastra, Kepala Pendidikan dan Pelatihan Liputan 6 di www.liputan6.com adalah seorang yg mempunyai posisi bagus disebuah Stasiun TV swasta terkemuka di Indonesia. tulisan beliau bisa dilihat di http://www.liputan6.com/producer/?id=78.

Tidak ada satupun manusia diatas muka bumi ini suka kekerasan. Bahkan Israel sang penjajah dan penjahat dunia itupun ingin masuk merebut Palestina kalau perlu tidak usah pakai senjata. Tinggal masuk dan duduk manis sambil nyeruput kopi.

Benar sekali mas Billy menuliskan Islam adalah selamat. Artinya Islam menginginkan keselamatan dan perdamaian. Tapi mas Billy jangan lupa, Rosululloh membawa Islam ini penuh dengan tekanan dari pihak luar islam (kafirun) dan dalam islam (munafikun dan nabi palsu).

Selamat itu terjadi dengan power mas. Selamat saja tanpa power, hanya lips service saja. Sedangkan power tanpa selamat, anarki mas. Semua agama mengajarkan ini, budha dengan welas asih dan Kempo nya. Islam Dakwah dan jihad.

Kempo itu dari Biksu budha. Biksu yg tidak makan daging dan pemaaf, tapi menciptakan ilmu KEMPO, Shaolin, Jujitsu dsb. Bagaimana untuk selamat dan mempertahnkan diri.
Islampun demikian. Kalau mau selamat yah harus bisa berjihad, untuk menjaga keselamatan dan menuju selamat itu sendiri. Semua Ustad mengajarkan ini mas Billy. Kecuali Ahmadiyah, karena tidak ada kata Jihad terhadap penjajah didalam ahmadiyah. (Ahmadiyah dibuat Inggris untuk menghilangkan kata jihad di negri India)

FPI bukan anarkis, tapi menjaga agama Islam ini dari tangan kotor yang menodai Islam. Kalau anarkis itu tepatnya ditujukan kepada pihak zalim yang mengukung kebenaran. Bukan kepada pihak yg membela kebenaran. Kebenaran itu ada pada agama mas. Orang yang beragama saja yang tau mana yg bener dan yang salah. duit dia atau duit orang lain, bini dia atau bini orang lain, air putih atau bir, aurat atau urat.

Karena mayoritas negri ini Islam, maka cara pandangnya seperti diatas. Agama Islam mengajarkan menutup Aurat, mengharamkan judi dan khamr. Kalau kami FPI berjihad menjaga agama dan akhlak anak cucu kami dengan menghancurkan tempat itu, bagi kami ini bukan anarki mas. Harusnya Polisi dan masyarakat yg muslim berterima kasih kepada kami. Di UU dan Perda ada kok mas larangan tempat seperti ini.

Yang menyebut kami anarki adalah : personal dan kelompok yang berani melanggar nilai agama seperti mucikari, lonte dan pengelola tempat hiburan serta penikmat hiburan. Mohon maaf yah mas Bily semoga bukan bagian dari bagian yg saya sebut diatas.

Untuk masalah dialog dan diskusi, sudah kami lakukan ke pihak berwajib, bagaimna menjalankan perda dan undang2 negara pada tempat seperti itu. Karena aparat merasa berat karena si pengelola mempunyai uang yang banyak, yah kami sikatlah. mohon maaf lagi yah mas billy kalu ada teman atau keluarga yg kena hajar laskar kami.

Undang-undang dinegara ini kami hargai, buktinya Habib Riziq gentle datang ke POLDA dan langsung ditahan, padahal beliau tidak ada di monas dan tidak mukul orang lain. Bingung kan mas? sedangkan sang penghasut dan pemfitnah masih asik nari hula-hula.

Mas Bily bayangkan kalau keluarga mas Bily di nodai oleh pihak lain, apa yg mas bily lakukan sebagai kepala keluarga. Tersenyum dan negoisasi?





1 komentar:

bingilti mengatakan...

Ya, benar saya sangat setuju sekali. Terlaku naif, orang yang mengatakan anti kekerasan. Sungguh tidak realistis, Setiap manusia dalam hidupnya pasti pernah melakukan kekerasan.

Sungguh aneh...orang yang memerangi kemaksiatan malah dicap anarkis.

Malaikat saja, ada yg tugasnya khusus menyiksa orang-orang yang jahat.

Tegakkan amar ma'ruf nahi munkar ! Allahu Akbar.

Arsip Blog